VIEW

Page Nav

HIDE
Hide

Breaking News:

latest

Ads

test banner

DPKP Pandeglang Melakukan Langkah Jitu Stabilkan Produksi Buah Melon Melalui Program Screen House Modern.

SPJB.Com-

SPJB.Com-

Pandeglang-Banten- Screen house modern adalah bangunan yang digunakan untuk budidaya tanaman dengan bahan penutup atap berupa screen net. Screen house merupakan program dari Kementerian Pertanian (Kementan) untuk meningkatkan produksi pertanian dan minat kaum milenial di sektor pertanian. 


Screen house memiliki beberapa manfaat, di antaranya: Melindungi tanaman dari serangan hama, Mengurangi penggunaan pestisida, Menjaga suhu dan kelembapan tanaman dari perubahan iklim, Meningkatkan kualitas buah yang dibudidayakan, Menstabilkan produksi tanpa terkendala musim.Screen house dapat dibangun dengan bahan plastik atau kaca. Screen house juga dapat dibuat dengan model knockdown atau bongkar pasang.Dan Di Kabupaten Pandeglang Provinsi Banten ternyata Dinas Pertanian Dan Ketahanan Pangan (DPKP) Sudah Menerapkan program tersebut yang dilaksanakan oleh beberapa kelompok dikabupaten Pandeglang.


Ridwan Sugandi selaku bendahara kelompok tani Mukti Tani 1 Desa Sekong yang mendapatkan program Sreen House Budidaya buah melon dengan sumringah mengatakan kepada awak media,"Kami sangat berterima kasih kepada pihak Dinas Pertanian karena telah memberi kepercayaan kepada kami selaku kelompok tani yang telah dipercaya diberikan program Sreen House Modern untuk pengembangan hortikultura komoditas sayuran dan yang kami laksanakan kali ini adalah untuk meningkatkan kualitas budidaya buah melon,Dan memang kelompok kami membutuhkannya karena disini juga sudah  ada yang berjalan tapi milik pribadi dan itu milik salah satu anggota kelompok tani kami.alhamdulillah dengan kami dipercaya mendapatkan produk ini Dari dinas kami yakin Akan lebih maju dan lebih baik lagi dan kami ucapkan kepada kepala DPKP kabupaten Pandeglang dan jajarannya agar selalu diberikan kesehatan untuk bekerja secara maksimal demi kemajuan pertanian dikabupaten Pandeglang ini khususnya singkat Ridwan Sugandi.


Kepala Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan (DPKP) Kabupaten Pandeglang Dr. Nasir, SP.,MBA.,MP berkomitmen untuk meningkatkan nilai tambah sektor pertanian di Kabupaten Pandeglang,Dan saat ditemui oleh awak media ditempat kerjanya pada-senin-04-11-2024 ia mengatakan."Ya Alhamdulillah tahun 2024 ini kita menerapkan teknologi pertanian yang maju yaitu Smart Screen House untuk sayuran maupun buah-buahan.Dan salah satu titiknya adalah didesa menes kecamatan Menes dengan ketua kelompok tani Itop dan beliau adalah salah satu lulusan magang jepang dan kita harapkan disitu menjadikan kawasan pertanian yang terintegrasi untuk pengembangan pertanian modern tentu karena ini berbasis teknologi formasi jadi saya berharap betul-betul disitu menjadi tempat agro Edowisa yang bisa direplikasi dicontohkan kepada semua kalangan baik brilian maupun pihak-pihak yang mau berinvestasi disektor pertanian urainya.

Lanjut Kepala DPKP Pandeglang mengatakan."Kita melihat semua smart  screen house yang sudah ada sangat efektif disitu banyak sekali tamu dari luar yang hadir untuk melihat sejauh mana budidaya pertanian yang baik bisa dipanen dimakan disitu, ditimbang disitu dan apalagi anak-anak sekarang yang sangat senang dan antusias dalam hal ini jadi pembelajaran untuk pertanian dan pastinya kita berharap ada perubahan yang signifikan untuk pertanian di kabupaten Pandeglang,


Dan akan munculnya kelompok muda yang konsen di pertanian Dan mudah-mudahan dengan bertambahnya smart screen house yang ada di tiga titik dikabupaten Pandeglang agar tumbuh generasi kelompok kelompok wira usaha pertanian yang muda seperti,pak imam,pak Itop,pak Ardani termasuk pak Didin dan haji ohan mudah-mudahan itu menjadi basis kita untuk memperkuat pertanian modern,Dan memang kabupaten Pandeglang sudah ditetapkan sebagai salah satu kabupaten dari 10 kabupaten untuk pelaksanaan imako atau pertanian modern dan kawasan nya adalah, kecamatan Cikeusik,Sobang, Panimbang dan Carita.Dan alhamdulilah sudah banyak pihak-pihak yang konsen termasuk Pepi,golbamtan serta dari seluruh mahasiswa MBKN yang ditempatkan di Pandeglang sekitar 82 orang dan semua itu untuk dilakukan untuk mendampingi petani agar bisa lebih efektif dan efisien dan pasilitas ini akan terus kita minta ke kementrian pertanian untuk kita replikasi ditempat-tempat lain agar pertanian kabupaten Pandeglang ini menjadi lebih maju baik petani nya dan hasil panen nya dan tentunya membawa naik baik Pandeglang sendiri tutup Kepala DPKP Pandeglang.

Raeynold/Tim.

Tidak ada komentar

Terbaru

test banner