SPJB.Com-
SPJB.Com-
Kegiatan pameran makanan khas Pandeglang, perdana dilakukan di sekolah semenjak berdirinya SDN Kalanganyar 4 di Kecamatan Labuan, hal itu diungkapkan oleh Lastin Beter, M.Pd. saat dikonfirmasi wartawan.
"Kita lagi mengadakan pameran, Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila, temanya kearifan lokal sub temanya makanan tradisional dari daerah Pandeglang dan makanan ini yang memproduksi orang tua dan siswa, kerja sama membuat makanan-makanan tradisional" Kata Lastin Beter, M.Pd. saat dikonfirmasi.
"Kita memperkenalkan makanan tradisional kepada masyarakat luas, agar istilahnya tidak cepat pudar, agar mereka juga mengenali terutama anak-anak jaman sekarang, jarang sekali makan jojorong dan makanan tradisional lainnya" terangnya.
Ditanya soal kegiatan tersebut baru pertama kali diadakan di SDN Kalanganyar 4, selaku Kepala Sekolah, Lastin membenarkan hal itu.
"Ya betul, saya juga begitu dengar dari para guru jadi ini edisi perdana sepanjang sekolah ini berdiri, dan harapan kita terus memupuk kepada anak untuk memiliki Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila, agar anak mengetahui karya-karya yang ada di Pandeglang terutama" harapnya.
Selanjutnya, selain jajaran guru dan tamu undangan dan Komite dengan Keluarga besar orang tua wali siswa, acara juga dihadir tamu undangan dari Forkopimcam Labuan dan pihak Dinas Pendidikan, Kepemudaan dan Olah raga (Disdikpora) Pandeglang.
Saat acara berlangsung, dalam sambutannya, Asep Erma Setiawan, M.Pd. selaku Kasi Kepegawaian menyampaikan bahwa Kepala Dinas tidak bisa hadir karena sedang banyak kegiatan.
"Untuk mempersiapkan program dan pembangunan di tahun 2025, nah kenapa di sekolah itu malah membuat kueh, itu merupakan program ya, namanya merdeka belajar yang digagas oleh Pak Mentri Nadin Nakarim, Kearifan lokal itu tujuannya" Ungkap Asep Erma Setiawan, M.Pd.
"Jadi, tidak sekedar membuat kueh, sementara anak-anak bikin kueh itu diajari bekerja sama, seperti yang tampil menari itu paling hanya 5 menit, tapi latihannya lebih dari sebulan, dan prestasi siswa itu karena kepala sekolah yang hebat, karena para guru yang hebat" terangnya.
"nah jangan sampai kearifan lokal di Kecamatan Labuan di Desa Kalanganyar makanan tradisionalnya 10 tahun kedepan musnah, P5 kearifan lokal makanan ini, nanti bisa dibantu dengan kemampuan digitalisasi teknologi nanti diajarkan Bapak Ibu guru, dipasarkannya dengan teknologi" tandasya.
Disela acara, SDN Kalanganyar 4 dengan Jumlah siswa 127 dari kelas 1 sampai kelas 6, turut memeriahkan acara, salah satunya Ipah, orang tua Raihan siswa kelas 6, yang turut mengapresiasi saat diwawanca
"Ya acara ini baru diadakan di sekolah ini, jadi menurut saya ini ada kemajuan dari anak saya kelas 1 sampai kelas 6 sekarang baru ada kegiatan ini" pungkasnya.
Autor: Mul.
Tidak ada komentar