VIEW

Page Nav

HIDE
Hide

Breaking News:

latest

Ads

test banner

Diduga Ada Kolaborasi Busuk Antara Pihak Puskesmas Sumur Dengan Klinik Swasta.

SPJB.Com-



SPJB.Com-

Pandeglang-Banten,- Dengan adanya kejadian pasien yang masuk di Puskesmas Sumur Kabupaten Pandeglang Provinsi Banten dengan keadaan urgensi dan pihak keluarga pasien sudah memohon bila memang di Puskesmas tidak ada obatnya meminta agar si pasien di rujuk ke RSUD Pandeglang tetapi pihak puskesmas menolak ironisnya malah mengarahkan untuk dibawa ke klinik swasta milik milik inisial (D) yang berlokasi di daerah Sadang Cibaliung dan akhirnya si pasien malah ditelantarkan,hal itu banyak menjadi kecamatan dari masyarakat dan beberapa pihak.

Dan dari obrolan para warga diwarung kopi banyak yang mengatakan kalo klinik milik Dr.(D) Itu biayanya Teramat mahal.

Wanti binti sidik salah satu pasien yang terkena gigitan ular dan oleh pihak puskesmas Sumur malah di rujuk ke klinik Dr inisial (D) dan dirawat di klinik tersebut selama 2 hari satu malam dan menghabiskannya biaya lima juta sembilan puluh ribu rupiah itu menurut pengakuan dari pihak keluarga pasien tersebut.Dan baru dibayarkan via transfer' senilai tiga juta lima ratus ribu rupiah.

Pihak kepala puskesmas sumur sempat di konfirmasi oleh awak media dan sudah tayang di media online ia mengatakan."Bukannya tidak adanya pelayanan tetapi obat stok biasanya sudah habis,Jadi kami harus menunggu pergeseran dari puskesmas Cigeulis karena obat penanganan bisa ular tersebut semua puskesmas tidak mempunyai stok dan obat atau penangkal bisa ular,Jadi itu harus di geser atau di rolling bila salah satu tempat di Puskesmas tersebut tidak terpaksa Dan kebetulan di puskesmas kami lagi kosong maka pertolongan kami yang kami utamakan harus dibawa ke klinik ucapnya.

Wawan Setiawan selaku anak menantu dari si pasien mengatakan."Saat ini ibu kami setelah dirujuk ke klinik Dr.(D) Dan dirawat Dari Jum'at malam sampai Minggu siang sekarang malah dirujuk ke RSUD Banten ujarnya.

Masih Wawan mengatakan."Malah saya mendapatkan perlakuan tidak menyenangkan dari salah satu karyawan puskesmas sumur inisial (DD) lewat telf WhatsApp ia mengatakan kepada saya,Kamu media tolo,media bego,media goblok itu yang dia katakan ke saya,karena kebetulan saya juga di media ujar Wawan.

Lanjut Wawan mengatakan."Dalam hal ini kami menduga pihak Puskesmas Sumur dan pihak klinik tersebut ada kolaborasi busuk dan hal tersebut sudah saya laporkan ke pihak ombudsman tutupnya.

Redaksi.

Tidak ada komentar

Terbaru

test banner